6 Jenis Tipe Kemitraan Shopee Affiliate yang Perlu Diketahui
- Sabtu, 08 Februari 2025

Tipe Kemitraan Shopee Affiliate merupakan hal yang perlu dipahami saat kamu ingin mengisi formulir pendaftaran Shopee Affiliate.
Tak bisa dipungkiri, banyak orang yang tertarik dengan kemitraan ini karena Shopee termasuk salah satu platform affiliate marketing terbaik yang ada sekarang.
Bagi kamu yang masih belum begitu paham mengenai berbagai Tipe Kemitraan Shopee Affiliate, simak penjelasan lebih lanjut di bawah ini.
Baca JugaHarga Emas Naik Hari Ini,25 September 2025 Cek Antam Galeri 24 UBS
Sekilas tentang Program Shopee Affiliate
Shopee Affiliate Program adalah sebuah program yang memungkinkan pemasaran produk Shopee melalui berbagai platform media sosial, seperti Facebook, YouTube, Instagram, dan TikTok.
Metode pemasaran ini sebenarnya sudah dikenal luas dengan nama affiliate marketing. Oleh karena itu, program ini muncul sebagai salah satu strategi pemasaran di sejumlah marketplace.
Menariknya, program Shopee ini tidak hanya terbuka untuk penjual di platform Shopee, tetapi juga untuk mereka yang bukan penjual di Shopee. Meskipun sebelumnya ada syarat minimum jumlah pengikut, kini Shopee tidak lagi mengharuskan adanya batasan tersebut.
Saat ini, siapa pun yang aktif sebagai content creator di media sosial dan memenuhi persyaratan dasar dapat mengikuti program affiliate ini.
Cara Kerja Shopee Affiliate
Seperti yang sudah banyak diketahui, Shopee Affiliate Marketing adalah salah satu cara yang dapat digunakan oleh pengguna Shopee untuk menambah penghasilan. Berikut adalah cara kerja Shopee Affiliate yang perlu diperhatikan, terutama bagi pemula.
1. Daftar Program Shopee Affiliate
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mendaftar di program ini melalui halaman Affiliate Program Shopee. Pendaftaran untuk Shopee Affiliate bersifat gratis, namun pastikan kamu sudah memiliki akun Shopee, baik sebagai pembeli maupun penjual (seller).
Jika belum memiliki akun, kamu perlu mendaftar terlebih dahulu, baik sebagai pengguna maupun sebagai toko di Shopee.
Setelah memiliki akun, kamu bisa login ke halaman Affiliate Program Shopee untuk melakukan pendaftaran. Setelah selesai mendaftar, tunggu konfirmasi dari Shopee yang akan dikirimkan melalui email, maksimal dalam waktu 3 hari.
Penting untuk selalu teliti saat mengisi formulir pendaftaran, karena kesalahan data bisa menyebabkan pendaftaran ditolak.
2. Pilih Produk untuk Dipromosikan
Setelah mendapatkan konfirmasi bahwa pendaftaranmu diterima, langkah berikutnya adalah memilih produk yang ingin dipromosikan.
Kamu tidak perlu membeli produk yang akan dipromosikan, cukup pilih produk yang menurutmu menarik dan relevan dengan audiens yang kamu tuju. Pemasaran produk tersebut dilakukan melalui berbagai platform media sosial yang kamu miliki.
Sebaiknya pilih produk dari toko Star, Star+, atau Mall di Shopee, karena produk dari toko-toko ini cenderung lebih terpercaya. Pastikan juga produk yang dipilih sesuai dengan target pasar yang ingin dijangkau.
3. Gunakan Custom Link Produk
Setelah memilih produk, langkah berikutnya adalah menyalin custom link atau URL kustom produk yang telah kamu pilih.
Custom link ini dapat disalin dan dibagikan di media sosial, memungkinkan orang yang tertarik dengan produk untuk membelinya langsung melalui link tersebut.
Bagikan custom link ini melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, TikTok, Twitter, atau YouTube, dan jangan lupa untuk menambahkan caption yang menarik.
Sebagai tambahan, kamu bisa memanfaatkan teknik copywriting untuk membuat caption yang lebih menarik dan menggugah minat audiens. Jika perlu, cari inspirasi teks copywriting jualan online untuk referensi.
4. Membuat Konten Menarik di Media Sosial
Bagi pemula, sangat penting untuk fokus dalam membuat konten yang menarik di media sosial. Sekadar memposting foto produk atau berbagi story mungkin tidak cukup untuk menarik perhatian audiens.
Salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan penjualan adalah dengan membuat ulasan produk. Penjelasan yang lebih rinci dan menarik tentang produk akan lebih memikat audiens.
Karena visual kini sangat penting, video review yang menjelaskan manfaat dan fitur produk akan jauh lebih efektif daripada hanya sekadar mengatakan bahwa produk tersebut bagus.
Selain itu, pastikan kamu benar-benar memahami produk yang kamu promosikan. Misalnya, jika kamu mempromosikan sunscreen, jelaskan tentang kandungannya, manfaatnya untuk kulit, serta efek yang dapat dirasakan oleh penggunanya.
Jangan lupa untuk menyertakan custom link Shopee Affiliate di setiap konten yang kamu buat, agar audiens yang tertarik bisa langsung membeli produk yang kamu promosikan.
5. Mendapatkan Komisi dari Penjualan melalui Custom Link
Jika konten yang kamu buat banyak dilihat, semakin besar pula kemungkinan pembelian produk melalui custom link yang kamu bagikan.
Kamu akan mendapatkan komisi dari Shopee Affiliate jika audiens melakukan pembelian dalam waktu 7 hari setelah mengklik link yang kamu bagikan.
Komisi yang kamu dapatkan adalah 2,5% dari pembelian yang dilakukan oleh pengguna Shopee lama.
Namun, jika pembeli tersebut adalah pengguna baru, komisi yang diterima bisa mencapai 10% dari setiap pembelian. Komisi maksimal yang bisa diterima untuk setiap penjualan adalah Rp10.000.
Sebagai tips, bagi pemula, jangan terlalu fokus pada komisi di awal. Jika komisi yang didapatkan masih sedikit, jangan merasa kecewa.
Lebih baik fokus untuk membangun branding dan memperluas audiens atau followers kamu, karena ini akan meningkatkan potensi penjualan dalam jangka panjang.
Apa Itu Tipe Kemitraan di Shopee Affiliate?
Jika kamu bertanya tentang apa itu tipe kemitraan di Shopee Affiliate, kemungkinan besar kamu sudah mengetahui tentang Shopee Affiliate Program.
Tipe kemitraan dalam program Shopee Affiliate merujuk pada pilihan yang harus kamu pilih saat mengisi formulir pendaftaran, di mana ada 6 opsi yang tersedia.
Pada formulir pendaftaran, bagian kedua menyediakan pilihan tipe kemitraan yang harus dipilih oleh calon mitra Shopee Affiliate.
Berdasarkan pengalaman sebagai Shopee Affiliate, pemilihan tipe kemitraan saat pendaftaran sebenarnya tidak memiliki dampak yang terlalu besar.
Namun, tipe kemitraan yang dipilih bisa memengaruhi apakah pendaftaran Shopee Affiliate kamu diterima atau tidak.
Tipe Kemitraan Shopee Affiliate
Di bawah ini adalah tipe kemitraan Shopee Affiliate yang akan kamu temukan saat mendaftar dalam program ini.
1. Tipe Mitra Situs Cashback/Kupon
Jika kamu memiliki situs yang khusus menyediakan cashback atau kupon, maka jenis kemitraan ini bisa menjadi pilihan yang tepat.
Banyak orang saat ini yang membuat blog atau situs seperti pointsgeek.id, Shopback, cuponation, atau bahkan komunitas promo di Facebook.
Situs-situs semacam ini dibuat dengan tujuan untuk mempromosikan toko-toko online yang menawarkan kupon dan cashback. Jika kamu sudah memiliki situs seperti itu, kamu bisa memilih tipe kemitraan Shopee “Situs Cashback/Kupon”.
Penting untuk diketahui bahwa cara kerja Shopee Affiliate untuk setiap tipe kemitraan pada dasarnya adalah sama, jadi tidak perlu terlalu khawatir dalam memilihnya.
2. Tipe Mitra Perbandingan Harga
Jenis kemitraan “Perbandingan Harga” ini bisa kamu pilih jika kamu memiliki situs yang memberikan informasi perbandingan harga antar produk.
Saat ini, banyak situs yang menyediakan informasi seperti perbandingan harga untuk berbagai barang, misalnya membandingkan harga HP dengan spesifikasi serupa namun dari merek yang berbeda.
Situs semacam ini bisa didaftarkan sebagai mitra Shopee Affiliate dengan memilih tipe “Perbandingan Harga”.
3. Tipe Mitra Network
Tipe mitra Network ini bisa kamu pilih jika kamu memiliki komunitas online dengan banyak anggota. Namun, komunitas tersebut sebaiknya adalah komunitas yang kamu buat sendiri, baik di platform seperti Facebook, Telegram, WhatsApp, atau platform lainnya.
Beberapa contoh komunitas populer yang banyak ditemukan adalah Racun Shopee, Racun Tokopedia, dan masih banyak lainnya.
Banyak orang yang membuat komunitas di berbagai forum untuk menyebarkan link karena keuntungan dari Shopee Affiliate memang sangat menarik.
4. Tipe Mitra Blogger/Media Sosial
Tipe kemitraan ini bisa kamu pilih jika kamu aktif di dunia blogging atau di platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, YouTube, dan lainnya.
Jika kamu merasa tipe mitra sebelumnya tidak cocok, maka tipe mitra Blogger/Media Sosial ini bisa menjadi pilihan.
Bahkan jika kamu belum memiliki akun media sosial yang cukup besar, kamu bisa langsung membuatnya. Saat ini, Shopee Affiliate tidak menetapkan syarat minimal jumlah followers, sehingga kamu tidak perlu khawatir tentang jumlah pengikut.
Artinya, meskipun kamu hanya memiliki satu follower di Instagram, misalnya, kamu tetap bisa mendaftar untuk Shopee Affiliate dengan memilih tipe mitra yang satu ini.
5. Tipe Mitra Brand/Seller
Tipe kemitraan Brand/Seller dapat dipilih jika kamu memiliki produk atau toko online sendiri. Contohnya, jika kamu memiliki toko di Shopee yang menjual produk fashion untuk pria atau wanita, kamu bisa mendaftar menggunakan tipe mitra ini.
Namun, bagaimana jika kamu memenuhi beberapa kualifikasi, seperti menjadi Mitra Blogger, tapi juga memiliki toko online? Tenang saja, kamu bisa memilih salah satu tipe kemitraan, tetapi sebaiknya pilihlah yang paling relevan.
Misalnya, jika kamu memiliki banyak followers di Instagram, namun toko onlinemu belum terlalu ramai, tipe mitra Media Sosial mungkin lebih tepat untuk kamu.
6. Tipe Mitra Lainnya
Jika kamu merasa tidak memenuhi kualifikasi untuk tipe kemitraan tertentu namun tetap ingin bergabung dengan program Shopee Affiliate, kamu bisa memilih tipe kemitraan lainnya.
Namun, meskipun memilih tipe ini, sebaiknya kamu tetap memiliki akun media sosial untuk menyebarkan link produk Shopee Affiliate.
Media sosial adalah cara paling efektif untuk membagikan link produk, sehingga kamu bisa cepat mulai menghasilkan komisi.
Sebagai penutup, dengan memahami berbagai Tipe Kemitraan Shopee Affiliate, kamu bisa memilih yang paling sesuai dengan kondisi dan potensimu untuk memaksimalkan keuntungan.

Sutomo
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
10 Manfaat Air Rebusan Ketumbar untuk Kesehatan Tubuh Sehari-Hari
- Kamis, 25 September 2025
Berita Lainnya
Pentingnya Asuransi Pertanian untuk Jaga Produktivitas dan Ketahanan Pangan
- Kamis, 25 September 2025
Terpopuler
1.
2.
Investasi Hulu Migas RI Capai Rp152 Triliun per Agustus 2025
- 25 September 2025
3.
Resep Empal Daging Jawa dan Rahasia Bumbu Khas Nusantara
- 25 September 2025
4.
5 Tanda Awal Kanker Tenggorokan yang Kerap Terabaikan
- 25 September 2025
5.
Dampak Doomscrolling pada Kesehatan Mental dan Cara Mengatasinya
- 25 September 2025