Properti Komersial di Bekasi Kian Menarik Bagi Investor: Pertumbuhan Ekonomi dan Kesempatan Bisnis
- Jumat, 07 Februari 2025
JAKARTA - Bekasi, salah satu wilayah penyangga Jakarta yang juga termasuk dalam Provinsi Jawa Barat, kini menjadi pusat perhatian investor dan pelaku usaha. Dengan perkembangan ekonomi yang dinamis, Bekasi mencatatkan berbagai indikator ekonomi yang mengungguli kota-kota besar lainnya di Indonesia.
Pertumbuhan Ekonomi yang Pesat
Salah satu faktor yang menjadikan Bekasi semakin dilirik investor adalah pertumbuhan ekonominya yang signifikan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Bekasi pada tahun 2024 mencapai angka Rp279 triliun. Angka ini bahkan melampaui PDRB Kota Bandung yang sebesar Rp221 triliun. Ini menunjukkan bahwa Bekasi tidak hanya berkembang secara kuantitatif tetapi juga kualitatif dalam hal ekonomi.
Nur Imam Saifulloh, seorang ekonom dan dosen pascasarjana di STIE Mulia Pratama, menjelaskan bahwa tingginya PDRB adalah refleksi dari kekuatan ekonomi daerah tersebut. “Semakin tinggi PDRB suatu daerah, semakin kuat pertumbuhan ekonominya,” ujar Nur Imam pada Kamis (7/2). Ia juga menambahkan bahwa sektor industri, perdagangan, dan jasa merupakan tulang punggung perekonomian Kota Bekasi.
Menurut Nur Imam, kontribusi terbesar terhadap ekonomi Bekasi datang dari industri pengolahan sebesar 33,67%, disusul oleh perdagangan besar dan eceran 20,87%, serta transportasi dan pergudangan sebesar 12,12%.
Daya Beli Tinggi dan Pertumbuhan Sektor UMKM
Pertumbuhan ekonomi yang kuat berbanding lurus dengan kenaikan upah minimum kawasan (UMK). Pada tahun 2025, UMKM Bekasi diprediksi akan meningkat sebesar 6,5% menjadi Rp5,69 juta, tertinggi di Indonesia. Kenaikan UMK ini diharapkan dapat mendongkrak daya beli masyarakat, yang pada gilirannya mendorong pengembangan sektor properti, khususnya properti komersial.
Kawasan Summarecon Bekasi menjadi salah satu contoh daerah yang tengah menjadi incaran investor dan pelaku usaha. Dengan operasional lebih dari 500 unit usaha, kawasan ini menawarkan ekosistem bisnis matang dan daya beli masyarakat yang kuat.
Perkembangan Pesat di Sektor Kuliner dan Ritel
Summarecon Bekasi tidak hanya dikenal sebagai pusat ekonomi tetapi juga sebagai destinasi kuliner dan ritel yang berkembang pesat. Salah satu contohnya adalah Restoran Aroem, yang mencatatkan kesuksesan besar di kawasan ini. “Restoran Aroem di Summarecon Bekasi mendapat sambutan luar biasa, berkat lokasinya yang premium di BCBD (Bekasi Central Business District),” ungkap Wilson Rahardjo, Pimpinan Restoran Aroem Bekasi.
Pertumbuhan yang sama juga dialami industri ritel. K3MART menunjukkan antuasiasmenya untuk berinvestasi di Bekasi. Richard Stanley, President Director K3MART, berkomentar bahwa lokasi strategis di tepi danau Summarecon Bekasi membuat tempat ini menjadi favorit bagi konsumen.
Peluncuran Produk Komersial oleh Summarecon Bekasi
Melihat potensi yang besar, Summarecon Bekasi terus melakukan inovasi dan pengembangan properti komersial. Tahap ketiga dari Crystal Boulevard Signature Commercial akan diluncurkan pada 8 Februari 2025, berikutan keberhasilan penjualan pada dua tahap sebelumnya. Unit-unit komersial ini ditawarkan dengan harga mulai Rp3,7 miliar dan berada di lokasi strategis dekat dengan FlyOver dan berbagai landmark penting di wilayah ini.
Kredit Kepemilikan Ruko Tumbuh Signifikan
Data dari Bank Indonesia (BI) memperlihatkan bahwa pasar properti komersial, terutama ruko, mengalami pertumbuhan yang pesat. Pada Desember 2024, kredit kepemilikan ruko meningkat 28,5% secara tahunan (year on year) menjadi Rp28,8 triliun. Statistik ini menggambarkan kenaikan minat terhadap investasi di sektor ini.
Dengan infrastruktur yang berkembang pesat dan daya beli masyarakat yang tinggi, Bekasi kian menjadi pilihan utama ekspansi bisnis dan investasi. Tidak hanya pelaku usaha lokal, tetapi juga brand internasional menaruh minat untuk memanfaatkan potensi besar yang ditawarkan wilayah ini.
Secara keseluruhan, prospek properti komersial di Bekasi terlihat sangat cerah. Dengan pertumbuhan ekonomi yang solid dan dukungan pemerintah serta stakeholder lainnya, wilayah ini diharapkan akan terus menarik perhatian investor dalam dan luar negeri sebagai tempat strategis untuk pengembangan usaha dan investasi lebih lanjut.
Mazroh Atul Jannah
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Tren Belanja Online Awal 2025: Dominasi UMKM Lokal yang Semakin Menguat
- Jumat, 07 Februari 2025
Dampak Industri Nikel Asing di Morowali: Sebuah Tinjauan dari Said Didu
- Jumat, 07 Februari 2025
Berita Lainnya
Pemerintah Tingkatkan Akses Pasar UMKM ke Malaysia: Menyongsong Peluang Integrasi Regional
- Jumat, 07 Februari 2025
Peringatan Dini BMKG: Gelombang Sangat Tinggi di Indonesia Akibat Siklon Taliah
- Jumat, 07 Februari 2025
Mudik Lebaran 2025: Pilih Moda Transportasi Terbaik Berdasarkan Biaya dan Efisiensi
- Jumat, 07 Februari 2025