PLN IP UPDK Mahakam: Memulihkan Terumbu Karang dan Mendukung Pariwisata

JAKARTA—PLN Indonesia Power terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan ekonomi, peningkatan sumber daya manusia, dan pelestarian lingkungan di Indonesia melalui program Tanggungjawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Salah satu bukti nyata dari komitmen ini terlihat melalui inisiatif PLN IP UPDK Mahakam, yang mendapat penghargaan tinggi dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya Bakar.

UPDK Mahakam telah mengintensifkan program TJSL dengan memfokuskan upayanya pada Pembinaan, Peningkatan, dan Penguatan Program Kampung Iklim di Kota Samarinda. Selain itu, UPDK Mahakam juga telah sukses merestorasi ekosistem laut di Muara Badak melalui transplantasi terumbu karang.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menegaskan bahwa PLN IP terus berinovasi, terutama melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), dengan tujuan menciptakan Creating Shared Value (CSV) bagi perusahaan dan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk berkontribusi dalam peningkatan aspek ekonomi, sosial, kesehatan, dan lingkungan.

Baca Juga

Di Electricity Connect 2024, Komut PLN Jabarkan Strategi Jitu Tarik Investasi Hijau untuk Transisi Energi

Edwin menjelaskan, "Setiap program TJSL yang dijalankan oleh PLN Indonesia Power diharapkan dapat menciptakan Creating Shared Value (CSV), sehingga dapat berkontribusi dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan."

Salah satu pencapaian signifikan UPDK Mahakam adalah restorasi terumbu karang yang sebelumnya rusak akibat pengeboman ikan di sepanjang Muara Badak. Seiring berjalannya waktu, terumbu karang tersebut mengalami pertumbuhan yang luar biasa, mencapai 100%. Dampak positifnya juga dirasakan oleh masyarakat setempat, dengan kembalinya keindahan bawah laut Muara Badak yang mengakibatkan peningkatan jumlah wisatawan hingga 133%. Ini telah berkontribusi signifikan pada perekonomian daerah melalui sektor pariwisata.

UPDK Mahakam juga aktif dalam pembinaan, peningkatan, dan penguatan Program Kampung Iklim di Kota Samarinda. Program ini mencakup inisiatif seperti pengelolaan air, penanaman pohon, pengembangan hidroponik, pengelolaan sampah, dan peningkatan kapasitas ekonomi masyarakat setempat. Selain mendukung tujuan lingkungan, hal ini juga merupakan bagian dari komitmen PLN Indonesia Power UPDK Mahakam dalam aspek Environmental, Social & Governance (ESG).

Komitmen PLN Indonesia Power terhadap pembangunan berkelanjutan, perekonomian, dan pelestarian lingkungan terus mewujud dalam tindakan nyata melalui program TJSL dan CSR, memastikan bahwa perusahaan ini menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat dan lingkungan.