Lanud Halim Perdanakusuma Terapkan Skrining Kesehatan Terintegrasi untuk Deteksi Dini Penyakit Menular dan Tidak Menular

Lanud Halim Perdanakusuma Terapkan Skrining Kesehatan Terintegrasi untuk Deteksi Dini Penyakit Menular dan Tidak Menular

JAKARTA – Dalam upaya meningkatkan kesehatan dan kesiapan tugas, personel Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta mengikuti pemeriksaan skrining kesehatan terintegrasi yang dilaksanakan oleh Puskesmas Kecamatan Makasar. Kegiatan yang penting ini berlangsung mulai 3 Februari dan dijadwalkan berakhir pada 12 Februari di Gedung Serbaguna Lanud Halim Perdanakusuma.

Pemeriksaan ini bertujuan mendeteksi dini penyakit menular dan tidak menular yang bisa mempengaruhi kinerja dan kesehatan personel. Skrining meliputi pemeriksaan untuk penyakit tidak menular seperti hipertensi dan diabetes. Sementara untuk penyakit menular, dilakukan pemeriksaan HIV, TBC, dan malaria. Terlebih, pemeriksaan khusus bagi personel wanita juga mencakup pemeriksaan IVA dan HPV untuk mendeteksi kanker leher rahim.

Sebanyak puluhan tenaga medis dari Puskesmas Makasar, dengan dukungan penuh dari tenaga kesehatan Lanud Halim, melakukan pemeriksaan dengan cermat. Salah satu petugas medis Puskesmas Makasar menjelaskan tentang misi krusial dari kegiatan ini. "Skrining kesehatan terintegrasi ini sangat penting dalam mendeteksi faktor risiko sedini mungkin. Dengan penemuan awal tersebut, langkah pencegahan dan penanganan yang lebih tepat bisa segera diimplementasikan," jelas salah satu perwakilan tim medis.

Pentingnya kegiatan ini tak hanya dirasakan dari segi kesehatan, namun juga dalam konteks kesiapan tugas. Mayor Tek Adi, seorang personel dari TNI AU, mengekspresikan rasa syukurnya atas kepedulian terhadap kesehatan personelnya yang ditunjukkan lewat kegiatan ini. “Dengan adanya skrining kesehatan ini, kami dapat mengantisipasi serta mengambil langkah-langkah preventif agar tetap sehat dan siap menjalankan tugas dengan optimal,” ungkap Mayor Adi.

Para personel menyambut antusias agenda skrining kesehatan ini. Sebagian besar dari mereka terlihat bersemangat menunggu giliran untuk diperiksa. Mereka merasa kegiatan ini merupakan kesempatan berharga untuk mengetahui lebih baik kondisi kesehatan pribadi. "Saya pribadi merasa kegiatan ini sangat bermanfaat. Ini seperti wake-up call untuk mengingatkan kami agar lebih peduli lagi dengan gaya hidup sehat," ujar seorang personel yang tidak ingin namanya disebutkan.

Kegiatan skrining kesehatan memang sejalan dengan instruksi pimpinan TNI AU yang menekankan pentingnya kesehatan dalam setiap lini operasional. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa prajurit dengan kesehatan prima mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan lebih efektif. Dengan demikian, kegiatan skrining kesehatan terintegrasi ini mendapat dukungan penuh dari seluruh jajaran komando di Lanud Halim Perdanakusuma.

Pentingnya deteksi dini melalui skrining diakui menjadi sebuah kebutuhan mengingat tantangan kesehatan yang dihadapi masyarakat, termasuk oleh personel militer, yang semakin kompleks. Saat ini, perubahan gaya hidup dan lingkungan turut berkontribusi pada peningkatan insidensi penyakit tidak menular, sementara ancaman penyakit menular tetap ada dan perlu diwaspadai.

Ini menjadi alasan utama mengapa Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, Kolonel Pnb Andi Wijaya, dalam beberapa kesempatan, menekankan urgensi kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala. "Kesehatan adalah aset terpenting yang harus dijaga. Untuk itu, melalui kegiatan seperti ini, kami ingin memastikan bahwa setiap personel memiliki bekal kesehatan yang memadai guna mendukung pelaksanaan tugas secara optimal," ungkap beliau.

Lebih jauh, kegiatan skrining kesehatan ini dirancang untuk menjadi rutinitas periodik yang dielaborasi dalam strategi peningkatan kesehatan personel secara terencana dan berkesinambungan. Diharapkan bahwa setelah kegiatan ini, para personel akan mendapatkan feedback komprehensif mengenai kesehatannya dan mampu membuat keputusan yang lebih baik dalam hal kesehatan pribadi.

Penerapan pola hidup sehat seperti berhenti merokok, mengurangi konsumsi gula berlebih, serta meningkatkan aktivitas fisik diyakini menjadi faktor fundamental dalam meningkatkan kualitas hidup. Institusi militer, seperti Lanud Halim Perdanakusuma, terus berupaya untuk tidak hanya menekankan masalah ini kepada anggotanya tetapi juga memfasilitasi gaya hidup sehat tersebut melalui kegiatan pendukung termasuk pemeriksaan kesehatan terintegrasi ini.

Para personel dinas militer memang memiliki beban tugas yang berat dan berisiko. Oleh karena itu, kesehatan mereka adalah prioritas utama yang harus dijaga dengan serius. Kegiatan skrining kesehatan ini diharapkan dapat memfasilitasi tidak hanya pencegahan dan penanganan penyakit lebih dini, tetapi juga mampu menjadi langkah awal menuju pembudayaan hidup sehat di lingkungan Lanud Halim Perdanakusuma.

Dengan demikian, kegiatan skrining ini bukan hanya mengisi salah satu agenda kesehatan belaka, tetapi menjadi sebuah gerakan kesehatan terpadu yang esensial dan berkesinambungan untuk seluruh personel Lanud Halim Perdanakusuma agar mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal, aman, dan menjaga kedaulatan bangsa serta negara dengan sebaik-baiknya.