Dukung Green Industry,PLN Salurkan 275 Ribu Unit REC ke PT Agincourt Resources di Medan

Dukung Green Industry,PLN Salurkan 275 Ribu Unit REC ke PT Agincourt Resources di Medan

Medan, 19 Agustus 2024 – PT PLN (Persero) terus mendukung penggunaan energi ramah lingkungan, salah satunya melalui layanan _Renewable Energy Certificate_ (REC). Kali ini, perusahaan pertambangan emas PT Agincourt Resources menggunakan 275 ribu unit REC atau setara 275 Megawatt hour listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) dari PLN.

Hal ini ditandai penandatanganan jual beli antara PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara dengan PT Agincourt Resources di Medan pada Selasa (13/8).

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, kerja sama ini menjadi bukti nyata kolaborasi PLN dengan para pelaku industri untuk mendukung transisi energi bersih di tanah air.

Baca Juga

Dari COP29 Azerbaijan, PLN Boyong Lima Kerja Sama Strategis untuk Transisi Energi di Tanah Air

Penjualan REC ini tidak hanya menunjukkan komitmen PLN dalam mendukung energi hijau, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai mitra utama dalam mewujudkan industri yang ramah lingkungan atau _green industry_ di Indonesia.

“PLN berkomitmen penuh untuk mendukung daya saing industri nasional dengan mendorong penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan. Kami menghadirkan opsi layanan listrik hijau 100% yang dipasok oleh pembangkit berbasis EBT kami melalui REC,” kata Darmawan.

Darmawan juga menyampaikan, REC merupakan bentuk layanan PLN yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan pengakuan atas penggunaan EBT yang transparan, akuntabel, dan diakui secara internasional.

“Setiap sertifikat REC membuktikan bahwa listrik yang digunakan pelanggan berasal dari pembangkit EBT. Kami sangat mengapresiasi perusahaan yang menginisiasi penggunaan REC sebagai upaya mendukung transisi energi di tanah air," kata Darmawan.

General Manager PLN UID Sumatera Utara Saleh Siswanto mengapresiasi PT Agincourt Resources yang kini menggunakan layanan REC PLN. Hal ini menjadi bukti inovasi produk hijau PLN mendapat sambutan baik dari pelanggan, termasuk PT Agincourt Resources.

Penggunaan layanan REC juga kata dia, menunjukkan komitmen perusahaan sejalan dengan upaya PLN dalam mengurangi emisi karbon dan mendukung terciptanya _green industry_ di Sumatera Utara.

"Dengan jumlah pembelian sebesar 275.000 unit, ini adalah pencapaian terbesar di luar Pulau Jawa. Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Agincourt Resources atas kepercayaan yang diberikan kepada PLN," ungkap Saleh.

Saleh juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan pelanggan kepada PLN sebagai penyedia utama listrik dalam setiap proses produksi mereka. Ia memastikan, PLN siap memenuhi kebutuhan pelanggan yang ikut ambil bagian dalam penggunaan listrik bersih.

“Kami optimistis dapat memberikan kualitas dan mutu pasokan listrik dalam setiap produksinya. PLN juga siap menyuplai kebutuhan listrik PT Agincourt Resources untuk mendukung peningkatan produksinya,” kata Saleh.

Senior Manager Commercial PT Agincourt Resources, Jingga Ajani mengatakan, pembelian REC ini adalah bentuk dukungan Astra Group terhadap program pemerintah menuju NZE di tahun 2060.

"Pembelian REC ini sesuai dengan target Astra Group untuk mencapai NZE pada tahun 2060 dan dekarbonisasi pada tahun 2030. Kami berkomitmen bersama dengan PLN untuk menggunakan energi bersih dan menjaga lingkungan lebih baik di masa depan," kata Jingga.

Redaksi

Redaksi

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Menteri BUMN dan Menteri PU Sepakat Percepat Sinergi Pembangunan Infrastruktur untuk Dukung Hilirisasi Swasembada Pangan dan Energi

Menteri BUMN dan Menteri PU Sepakat Percepat Sinergi Pembangunan Infrastruktur untuk Dukung Hilirisasi Swasembada Pangan dan Energi

Ekspor Indonesia Oktober 2024 Tembus US$24,41 Miliar

Ekspor Indonesia Oktober 2024 Tembus US$24,41 Miliar

Askrindo Dorong Generasi Emas Indonesia 2045 melalui Gerakan Anak Sehat di Labuan Bajo

Askrindo Dorong Generasi Emas Indonesia 2045 melalui Gerakan Anak Sehat di Labuan Bajo

BSI: 21 Juta Muslim Indonesia Mampu Haji, Baru 53 Persen Punya Tabungan

BSI: 21 Juta Muslim Indonesia Mampu Haji, Baru 53 Persen Punya Tabungan

Yield SBN Naik, Prospek Obligasi Korporasi Diprediksi Hadapi Tantangan Berat

Yield SBN Naik, Prospek Obligasi Korporasi Diprediksi Hadapi Tantangan Berat