BlackRock Dorong Kenaikan Ether (ETH), Bittime Proyeksikan Rp 79 Juta pada 2024
- Senin, 25 Maret 2024
JAKARTA - Prediksi kenaikan nilai Ether (ETH) di jaringan Ethereum sedang diperkirakan, dengan salah satu faktornya adalah langkah strategis yang diambil oleh BlackRock, sebuah perusahaan manajemen investasi global terkemuka.
Berdasarkan penilaian dari Bittime, platform investasi aset kripto yang sah dan terdaftar di Indonesia, BlackRock baru-baru ini memperkenalkan produk investasi ter-tokenisasi pertamanya di blockchain publik Ethereum. Produk investasi tersebut, yang disebut BlackRock USD Institutional Digital Liquidity Fund (BUIDL), memberikan akses kepada investor yang memenuhi syarat dengan imbal hasil dalam dolar AS melalui tokenisasi. BUIDL menawarkan nilai tetap sebesar US$1 per token dan secara langsung mengalirkan dividen harian ke wallet investor sebagai token baru.
Menurut CEO Bittime, Ryan Lymn, langkah BlackRock ini diperkirakan akan memberikan dampak positif pada industri dan pasar aset kripto secara keseluruhan. Langkah ini menandai minat perusahaan besar dalam menggunakan teknologi blockchain, khususnya Ethereum, untuk keperluan investasi.
Baca JugaPelindo Tingkatkan Efisiensi Logistik Lewat Digitalisasi dan Transformasi Operasional
"Pertama kalinya BlackRock menggunakan blockchain publik seperti Ethereum, menandakan minat yang meningkat dari perusahaan besar dalam memanfaatkan teknologi ini untuk kepentingan investasi mereka," ujar Ryan.
Ditambahkannya, tim riset Bittime telah memonitor pergerakan harga ETH dan faktor-faktor lain yang memengaruhinya. Dengan adanya manuver BlackRock dan kondisi pasar aset kripto yang sedang bullish, Bittime optimistis terhadap kinerja Ether sepanjang tahun 2024.
"Tim riset Bittime memprediksi bahwa ETH berpotensi mencapai level US$5.000 atau sekitar Rp79 juta dalam tahun ini, berdasarkan manuver BlackRock, pandangan terhadap produk ETF Ethereum, dan kondisi pasar aset kripto yang sedang positif," jelas Ryan.
Redaksi
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Pengusaha Ritel Kirim Surat kepada Sri Mulyani: Tolak Kenaikan PPN Jadi 12%
- Jumat, 15 November 2024
Prabowo Mau Hapus Utang UMKM, Petani & Nelayan, Bos BRI: Sudah Ditunggu-tunggu
- Kamis, 31 Oktober 2024
Terpopuler
1.
2.
Tantangan Pembangunan Kesehatan dalam Menyongsong Bonus Demografi
- 20 November 2024
3.
4.
5.
Menteri Dody Tinjau Progres Pembangunan Underpass Joglo di Surakarta
- 16 November 2024