Bumi Resources (BUMI) Lakukan Private Placement Terbitkan 1,41 Juta Saham Baru untuk Konversi Obligasi
- Kamis, 14 November 2024
JAKARTA – PT Bumi Resources Tbk. (BUMI), emiten batu bara yang tergabung dalam Grup Bakrie, mengumumkan rencana untuk melaksanakan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement dengan menerbitkan 1,41 juta saham baru.
Langkah ini dilakukan dalam rangka memenuhi kewajiban konversi Obligasi Wajib Konversi (OWK) yang dimiliki oleh pihak tertentu.
Private placement yang direncanakan akan dilaksanakan pada 21 November 2024 ini, dengan harga pelaksanaan sebesar Rp157 per saham, yang juga merupakan harga konversi OWK yang berlaku untuk pelaksanaan hak konversi.
Baca JugaFreeport Indonesia Minta Percepatan Divestasi Saham 12 Persen, Ini Alasannya
Manajemen BUMI menyatakan bahwa seluruh saham baru yang diterbitkan akan diambil alih oleh pemegang private placement OWK dalam rangka konversi obligasi tersebut.
Rincian Saham yang Diterbitkan
Saham baru yang akan diterbitkan adalah saham Seri C, dengan jumlah sebanyak 1,41 juta saham dan nilai nominal Rp50 per saham. Setelah pelaksanaan private placement ini, jumlah saham yang ditempatkan dan disetor perusahaan akan meningkat sedikit, dari 371,3 juta saham menjadi 371,32 juta saham. Perubahan jumlah saham ini terdiri atas 20,77 miliar saham Seri A, 53,5 miliar saham Seri B, dan 297,04 miliar saham Seri C.
Private Placement Sebelumnya
Sebelumnya, pada 31 Oktober 2024, BUMI juga telah melaksanakan private placement dengan menerbitkan 18.120 saham Seri C yang juga ditawarkan dengan harga pelaksanaan Rp157 per saham. Saham baru tersebut mulai tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1 November 2024. Tujuan utama dari kedua private placement ini adalah untuk memenuhi permintaan konversi dari pemegang OWK.
Pergerakan Saham BUMI di Pasar
Pada perdagangan, Kamis 14 November 2024, saham BUMI tercatat turun 1,83% ke level Rp161 per saham. Saham BUMI diperdagangkan pada rentang harga Rp157 hingga Rp173 per saham. Meskipun mengalami penurunan pada hari ini, saham BUMI tercatat mengalami kenaikan yang signifikan dalam periode satu bulan terakhir, dengan lonjakan hingga 10,27%. Bahkan, dalam tiga bulan terakhir, saham BUMI mencatatkan kenaikan luar biasa sebesar 111,84%.
Kinerja saham BUMI yang menunjukkan tren positif dalam beberapa bulan terakhir ini seiring dengan pelaksanaan private placement dan konversi obligasi menunjukkan bahwa pasar masih melihat prospek positif bagi perusahaan, meskipun ada penurunan harga saham dalam jangka pendek.
Investor akan terus memantau perkembangan lebih lanjut terkait dengan pelaksanaan private placement dan dampaknya terhadap struktur kepemilikan saham serta kinerja finansial BUMI di masa depan.
Tri Kismayanti
Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Kemendagri Dorong Percepatan Laporan Progres Penegasan Batas Desa Nasional
- Rabu, 26 November 2025
Berita Lainnya
Simak Jadwal KA Bandara YIA Selasa 25 November 2025, Tarif Hanya Rp20 Ribu
- Selasa, 25 November 2025
Update Jadwal KRL Solo – Yogyakarta 25, 26, 27 November 2025, Perjalanan Lancar dan Tepat Waktu
- Selasa, 25 November 2025
Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Update Selasa 25 November 2025
- Selasa, 25 November 2025
Freeport Indonesia Targetkan Produksi Emas 43 Ton Tahun 2028-2029
- Selasa, 25 November 2025
Terpopuler
1.
Ratu Belanda Kunjungi Pabrik Sragen untuk Dorong Edukasi Keuangan
- 26 November 2025
2.
Prabowo Siapkan Skema Kesejahteraan Baru untuk Para Atlet Indonesia
- 26 November 2025
3.
4.
Peneliti Indonesia Jadi Penulis Utama Temuan Rafflesia Hasseltii
- 26 November 2025
5.
Cara Menghilangkan Iklan di HP Vivo yang Tiba-tiba Muncul
- 26 November 2025












