Dukung Energi Hijau, PLN UIT JBB Lakukan Penanaman Pohon di Bantaran Sungai Ciujung

Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, PT PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB), melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Cilegon, melaksanakan program penanaman pohon di bantaran Sungai Ciujung, Kabupaten Lebak, Banten. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen PLN dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung upaya mitigasi perubahan iklim. Melalui kegiatan ini, PLN bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencegah abrasi, meningkatkan kualitas air, serta mendukung keberagaman hayati di daerah tersebut.

Program ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak, yang mendukung upaya pengendalian pencemaran di wilayah tersebut. Ayunda Puti Andini, Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan yang sejalan dengan upaya pelestarian lingkungan.

Eka Annise Ambarani, Manager UPT Cilegon, menjelaskan bahwa Sungai Ciujung merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat setempat, dan penanaman pohon ini diharapkan dapat membantu mengurangi abrasi serta menjaga kualitas air sungai. Selain itu, dengan menanam pohon-pohon produktif, PLN juga bertujuan untuk memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar.

Baca Juga

PLN UIT JBB Perkuat Lingkungan dan Energi Hijau lewat Program Energizing Green Space

General Manager PLN UIT JBB, Jarot Setyawan, menekankan bahwa program ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk mendukung keberlanjutan lingkungan dan berperan dalam pengurangan emisi karbon. "Kami berharap melalui sinergi antara PLN, masyarakat, dan pihak terkait, kegiatan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang, tidak hanya untuk ekosistem sungai, tetapi juga untuk kesejahteraan masyarakat setempat," ujarnya.

Dengan program ini, PLN terus memperkuat peranannya dalam transisi menuju energi hijau, yang sejalan dengan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Langkah ini diharapkan dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya terkait dengan aksi iklim dan perlindungan lingkungan.