Mendorong Perubahan: Pertamina EP dan Akses Pendidikan Suku Talang Mamak

JAKARTA-Di Indragiri Hulu, disoroti bahwa walaupun akses pendidikan yang memadai sudah menjadi hal yang biasa bagi anak-anak di daerah yang lebih maju, anak-anak dari Suku Talang Mamak masih menghadapi tantangan besar dalam hal ini. Sejak delapan tahun terakhir, Pertamina EP (PEP) Lirik Field Regional Sumatera, Subholding Upstream Pertamina, telah aktif dalam membantu mereka melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) terutama di sektor pendidikan.

Suku Talang Mamak, yang merupakan bagian dari kelompok Proto Melayu, adalah suku asli di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Mereka tersebar di beberapa wilayah seperti Kecamatan Rakit Kulim, Batang Gansal, Batang Cenaku, dan Rengat Barat, hidup jauh di pedalaman hutan, jauh dari perkotaan yang ramai.

Salah satu contoh keadaan mereka terlihat di Kecamatan Rakit Kulim, di mana terletak SDN 028 Talang Sungai Limau, yang menjadi fokus perhatian PEP Lirik Field. Sekolah ini terletak di pedalaman, sulit dijangkau karena tidak ada infrastruktur yang memadai. Anak-anak Suku Talang Mamak harus menempuh perjalanan hingga 2 KM untuk bisa mencapai sekolah tersebut, dengan kondisi jalan yang rusak dan becek saat musim hujan, serta berdebu saat musim kemarau.

Baca Juga

TJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR

Berdirinya SDN 028 pada tahun 2017 adalah hasil dari dukungan berbagai pihak, termasuk PEP Lirik Field. Namun, sekolah ini masih menghadapi berbagai kendala, seperti kurangnya akses listrik dan jaringan seluler yang membuat proses belajar mengajar semakin sulit.

PEP Lirik Field telah aktif dalam berbagai upaya untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak Suku Talang Mamak sejak tahun 2016. Mereka tidak hanya memperbaiki infrastruktur sekolah, tetapi juga meningkatkan kualitas tenaga pengajar dan memberikan beasiswa kepada murid-murid.

Program bantuan yang diberikan meliputi renovasi ruang guru, pembangunan ruang perpustakaan, fasilitas kesehatan, dan sanitasi. Mereka juga memperkenalkan program sekolah adiwiyata untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di sekolah tersebut.

Selain itu, PEP Lirik Field juga memberikan bantuan berupa pembangunan musholla dan panel surya untuk memenuhi kebutuhan listrik di sekolah. Mereka terus memantau perkembangan SDN 028 Talang Sungai Limau dan mengadakan program Pertamina Mengajar untuk memberikan dorongan motivasi kepada murid-murid.

Field Manager PEP Lirik, Luqman Arif, menegaskan bahwa dukungan yang diberikan merupakan wujud dari komitmen Pertamina untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak Suku Talang Mamak, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.

Melalui kerja sama dengan pemerintah dan masyarakat adat setempat, PEP Lirik Field berupaya mewujudkan kemerdekaan belajar bagi anak-anak Suku Talang Mamak, yang juga sejalan dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan/SDGs, seperti pendidikan berkualitas, akses air bersih dan sanitasi, energi bersih, berkurangnya kesenjangan, dan kemitraan untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan upaya ini, diharapkan anak-anak Suku Talang Mamak akan menjadi generasi yang sukses dan berkontribusi positif bagi masyarakat mereka.