KAI Logistik Tingkatkan Layanan Pengiriman Selama Bulan Ramadhan

KAI Logistik Tingkatkan Layanan Pengiriman Selama Bulan Ramadhan

JAKARTA - Pengiriman barang selama bulan Ramadhan menjadi aspek penting untuk mendukung kebutuhan masyarakat, dan KAI Logistik melalui layanan KALOG Express telah meningkatkan pelayanannya dengan memperluas cakupan pengirimannya, termasuk ke Kalimantan.

Menurut Direktur Utama KAI Logistik, TLN Ahmad Malik Syah, distribusi barang selama Ramadan memiliki peranan penting, dan mereka memastikan agar kebutuhan masyarakat terdistribusi dengan baik, terutama pengiriman ke luar pulau seperti Kalimantan.

Dari segi bisnis, KAI Logistik melihat peluang besar dalam distribusi barang dari pulau Jawa ke Kalimantan.

Baca Juga

Pelindo Tingkatkan Efisiensi Logistik Lewat Digitalisasi dan Transformasi Operasional

Untuk mengakses layanan pengiriman ke Kalimantan, pelanggan dapat langsung datang ke service point KALOG Express atau meminta penjemputan paket di rumah untuk kenyamanan dan kemudahan layanan.

Saat ini, KAI Logistik menyediakan layanan pengiriman dari pulau Jawa, Sumatera, dan Bali menuju Kalimantan untuk general cargo dan kendaraan bermotor dengan berat minimal 30 kg. General Cargo mencakup barang kiriman umum yang tidak memerlukan penanganan khusus dan tidak rentan rusak selama perjalanan.

Langkah strategis ini merupakan bagian dari upaya penyempurnaan layanan berkelanjutan untuk memastikan bahwa KALOG Express menjadi pilihan utama dalam distribusi barang retail dan mendukung kebutuhan pengiriman bagi segmen UMKM.

Sebelumnya, KALOG Express juga telah meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya dengan memperluas jangkauan untuk penjemputan dan pengantaran paket hingga ke alamat tujuan melalui aplikasi KAI Logistik TRAX, yang sudah mencakup lebih dari 70 kota/kabupaten.

Redaksi

Redaksi

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Pengusaha Ritel Kirim Surat kepada Sri Mulyani: Tolak Kenaikan PPN Jadi 12%

Pengusaha Ritel Kirim Surat kepada Sri Mulyani: Tolak Kenaikan PPN Jadi 12%

Presiden Prabowo Perkuat Kerja Sama Strategis Indonesia-China di Beijing, Kontrak Investasi Rp156 Triliun Segera Diteken

Presiden Prabowo Perkuat Kerja Sama Strategis Indonesia-China di Beijing, Kontrak Investasi Rp156 Triliun Segera Diteken

Apakah Call Center BNI Bebas Pulsa? Ini Penjelasannya!

Apakah Call Center BNI Bebas Pulsa? Ini Penjelasannya!

Prabowo Mau Hapus Utang UMKM, Petani & Nelayan, Bos BRI: Sudah Ditunggu-tunggu

Prabowo Mau Hapus Utang UMKM, Petani & Nelayan, Bos BRI: Sudah Ditunggu-tunggu

Laba BSI (BRIS) Melesat 21,59%, Tembus Rp 5,1 T

Laba BSI (BRIS) Melesat 21,59%, Tembus Rp 5,1 T