Jakarta - Perbedaan MacBook Air dan Pro bisa dilihat dari berbagai sisi, mulai dari harga hingga spesifikasi teknis.
Apple tidak hanya dikenal lewat iPhone, tetapi juga aktif memproduksi laptop dengan dua varian utama, yaitu MacBook Air dan MacBook Pro.
Jika masih bingung mengenai perbedaan MacBook Air dan Pro, berikut penjelasan lengkapnya agar kamu lebih mudah memahami fitur dan keunggulan masing-masing.
Sekilas Tentang MacBook Pro
MacBook Pro adalah lini laptop premium dari Apple yang dirancang untuk profesional dan pengguna yang membutuhkan performa tinggi.
Laptop ini menawarkan spesifikasi canggih, mulai dari prosesor cepat (M1 atau M2), layar dengan kualitas tinggi seperti Liquid Retina XDR, hingga kapasitas baterai yang tahan lama.
MacBook Pro juga dikenal dengan fitur tambahan seperti Touch Bar pada beberapa seri, konektivitas lebih lengkap, dan desain elegan yang mendukung produktivitas tinggi, terutama untuk pekerjaan kreatif seperti desain grafis, video editing, dan pemrograman.
Sekilas Tentang MacBook Air
MacBook Air adalah laptop ringan dan tipis dari Apple yang dirancang untuk mobilitas tinggi.
Meski bodinya ramping, MacBook Air tetap menawarkan performa mumpuni dengan chip M1 atau M2, layar Liquid Retina yang jernih, dan daya tahan baterai yang panjang hingga 18 jam.
Laptop ini cocok untuk kebutuhan sehari-hari, pekerjaan kantoran, belajar, dan hiburan, dengan desain minimalis dan portabilitas maksimal.
Perbedaan Macbook Pro dan Air
Perbedaan MacBook Pro dan Air menjadi perhatian banyak pengguna yang ingin memilih laptop Apple sesuai kebutuhan.
Keduanya sama-sama menghadirkan performa tinggi, desain elegan, dan sistem operasi macOS yang mulus, namun memiliki perbedaan signifikan dalam hal spesifikasi, daya tahan baterai, konektivitas, layar, dan harga.
Memahami perbedaan MacBook Pro dan Air akan membantu kamu menentukan mana yang lebih sesuai, baik untuk pekerjaan berat, kreativitas, atau mobilitas sehari-hari.
1. Perbedaan dari Segi Konektivitas
Salah satu perbedaan paling mencolok antara MacBook Pro dan Air adalah jumlah dan jenis port yang tersedia.
MacBook Air hanya memiliki dua port USB/Thunderbolt, salah satunya difungsikan untuk pengisian daya.
Meskipun desain ini membuat tampilan Air terlihat lebih ramping dan minimalis, bagi pengguna yang sering menggunakan perangkat tambahan seperti monitor eksternal, hard drive, atau aksesoris USB lainnya, jumlah port ini bisa menjadi kendala.
Sebaliknya, MacBook Pro dirancang untuk kebutuhan profesional yang lebih kompleks.
Pro menawarkan tiga port Thunderbolt (Type-C), sebuah port HDMI untuk koneksi monitor eksternal, serta slot kartu SD yang berguna bagi fotografer atau videografer yang sering memindahkan file dari kamera.
Dengan jumlah port yang lebih banyak dan beragam, MacBook Pro memungkinkan pengguna menghubungkan lebih banyak perangkat sekaligus tanpa memerlukan hub tambahan, sehingga meningkatkan fleksibilitas dan efisiensi kerja.
2. Perbedaan Layar
Layar juga menjadi salah satu perbedaan penting antara kedua seri ini.
MacBook Air 2022 menggunakan teknologi Liquid Retina dengan resolusi tinggi dan reproduksi warna yang baik, memberikan tampilan yang jernih dan tajam untuk aktivitas sehari-hari seperti menonton video, mengedit dokumen, atau browsing.
Meskipun layarnya lebih cemerlang dibanding generasi sebelumnya, teknologi Liquid Retina pada Air belum setara dengan Liquid Retina XDR yang digunakan pada MacBook Pro.
MacBook Pro memiliki layar Liquid Retina XDR yang mendukung kecerahan hingga 10,000 nits dan dilengkapi teknologi ProMotion dengan refresh rate hingga 120Hz.
Hal ini membuat tampilan Pro lebih responsif, kontras lebih tinggi, dan warna lebih hidup, sangat cocok untuk pekerjaan profesional seperti editing foto atau video.
Meski MacBook Air 2022 memiliki layar lebih besar 13,6 inci dengan bingkai yang lebih tipis, MacBook Pro 13 inci tetap menawarkan pengalaman visual lebih unggul dengan kualitas layar yang lebih akurat dan fitur-fitur tambahan untuk kebutuhan profesional.
3. Perbedaan dari Segi Desain
MacBook Air dikenal luas karena bobotnya yang ringan dan portabilitasnya yang tinggi. Saat pertama kali diluncurkan pada 2008, Air menjadi laptop paling ringan dalam jajaran MacBook, menjadikannya favorit bagi pengguna yang sering bepergian.
Kini, meski MacBook Pro juga semakin ringan dibanding versi sebelumnya, MacBook Air tetap unggul dalam hal mobilitas karena desainnya yang tipis dan bobot yang lebih rendah, membuatnya nyaman dibawa sehari-hari.
Pilihan warna juga membedakan kedua seri ini. MacBook Air 2022 menawarkan variasi warna baru seperti Midnight (biru gelap), Starlight (emas terang), Space Grey, dan Silver, memberi kesan modern dan stylish.
MacBook Pro, di sisi lain, hadir dengan pilihan warna lebih konservatif: Silver dan Abu-abu, menekankan kesan profesional.
Dari sisi fitur, kedua laptop memiliki sensor Touch ID untuk keamanan dan trackpad Force Touch yang responsif.
Namun, hanya MacBook Pro 13 inci yang dilengkapi Touch Bar, sebuah strip layar sentuh multifungsi di atas keyboard yang dapat menampilkan kontrol dinamis sesuai aplikasi, memberi pengalaman pengguna yang lebih produktif untuk pekerjaan profesional.
4. Perbedaan Spesifikasi
Spesifikasi MacBook Air dan Pro kini semakin mendekati kesamaan karena keduanya menggunakan chip Apple terbaru.
Sebelumnya, MacBook Air menggunakan chip M1 yang dianggap revolusioner pada masanya.
Chip ini menawarkan performa tinggi dengan kemampuan pemrosesan 3,9x lebih cepat untuk video dan 7,1x lebih cepat untuk gambar, berkat 8 GPU terintegrasi.
Hal ini menjadikan Air cukup tangguh untuk berbagai tugas kreatif dan produktivitas ringan.
Kini, MacBook Air telah ditingkatkan dengan chip M2, sama seperti MacBook Pro. Chip M2 memberikan peningkatan signifikan, dengan CPU 18% lebih cepat, GPU 35% lebih kuat, dan Neural Engine 40% lebih responsif dibanding M1.
Dengan kemampuan ini, kedua laptop mampu menangani pemrosesan data yang lebih kompleks, mulai dari multitasking, pengeditan foto dan video, hingga menjalankan software kreatif profesional.
Meski performanya kini mirip, MacBook Pro tetap menonjol dengan opsi konfigurasi RAM dan penyimpanan lebih tinggi, cocok untuk pengguna profesional yang membutuhkan daya lebih besar.
5. Perbedaan Ketahanan Baterai
MacBook Air dan Pro juga berbeda dari segi daya tahan baterai. Model Air M1 dan M2 memiliki kapasitas hingga 18 jam, sedangkan MacBook Pro 13 inci dapat bertahan hingga 20 jam.
Pengujian menunjukkan bahwa MacBook Pro sedikit lebih tahan lama dibanding Air, meskipun keduanya lebih efisien hingga 40% dibanding model Intel sebelumnya.
Sementara itu, model Pro 14 inci dan 16 inci memiliki desain dengan takik, mirip iPhone, yang menyembunyikan Face ID dan komponen kamera, yang mungkin menjadi pertimbangan bagi sebagian pengguna.
6. Perbedaan Harga
Perbedaan terakhir antara MacBook Pro dan Air adalah harga. Secara umum, MacBook Pro dijual lebih mahal dibanding Air.
Pro biasanya dibanderol di atas 20 jutaan, sedangkan Air berada di kisaran di atas 10 jutaan, meski harga dapat berubah seiring waktu.
Sebagai penutup, memahami perbedaan MacBook Air dan Pro membantu menentukan laptop yang paling sesuai dengan kebutuhan, mulai dari mobilitas hingga performa tinggi.