PLN Energi Primer Indonesia Kolaborasi dengan Baubau untuk Energi Ramah Lingkungan

Kamis, 17 Oktober 2024 | 18:36:00 WIB

Jakarta – Subholding PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) memperkuat komitmennya dalam mendukung transisi energi bersih di Baubau, Sulawesi Tenggara. Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Pemerintah Kota Baubau pada 8 September, PLN EPI siap menghadirkan energi yang lebih ramah lingkungan melalui program gasifikasi pembangkit listrik di wilayah tersebut.

Direktur Gas dan BBM PLN EPI, Rakhmad Dewanto, menjelaskan bahwa kerja sama ini menandai langkah awal dalam pengembangan infrastruktur gas. Inisiatif ini bertujuan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar minyak (BBM) dan beralih ke gas alam cair (LNG) sebagai sumber energi utama yang lebih bersih dan efisien.

Melalui program gasifikasi ini, diharapkan emisi karbon dapat berkurang hingga 1,45 juta ton per tahun serta meningkatkan efisiensi biaya bahan bakar hingga Rp 7,2 triliun per tahun. Langkah ini merupakan wujud nyata dari komitmen PLN EPI dalam mendukung program pemerintah mencapai target nasional Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

"Dengan adanya terminal konsolidasi gas, kami berharap kota Baubau dan wilayah sekitarnya akan mendapatkan pasokan energi yang lebih bersih dan efisien. Selain itu, program ini juga membuka peluang bagi pengembangan industri lokal," ujar Rakhmad Dewanto.

Program gasifikasi ini mencakup lebih dari 22 pembangkit listrik yang sebelumnya bergantung pada BBM, yang kini akan beralih ke gas alam cair. Proyek ini ditargetkan selesai pada tahap pertama pada tahun 2025, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah dan mitra bisnis internasional.

Selain memperkuat sektor energi, program gasifikasi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri lain di Baubau. Dengan penggunaan LNG sebagai sumber energi yang lebih murah dan ramah lingkungan, PLN EPI berkomitmen untuk terus menyediakan solusi energi primer yang terintegrasi, serta mengembangkan rantai pasok energi yang berkelanjutan di wilayah Indonesia Timur.

"Kolaborasi antara PLN EPI dan Pemerintah Kota Baubau ini menjadi bukti nyata sinergi antara sektor publik dan swasta dalam menghadapi tantangan energi masa depan, serta komitmen bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi generasi mendatang," kata Rakhmad Dewanto.

Pj. Wali Kota Baubau, Muhammad Rasman Manafi, yang turut hadir dalam penandatanganan Nota Kesepahaman ini, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif program gasifikasi tersebut. Ia meyakini bahwa program ini akan membawa dampak positif yang luas bagi masyarakat Baubau.

"Kami sangat menyambut baik inisiatif dari PLN EPI. Program ini tidak hanya akan mendukung ketahanan energi di Kota Baubau, tetapi juga membuka peluang bagi pengembangan ekonomi lokal, terutama di sektor perikanan dan industri pengolahan ikan, melalui teknologi cold storage yang memanfaatkan energi dingin dari LNG," tuturnya.

Terkini