PLN IP Meraih Penghargaan Internasional untuk Budaya Keselamatan Kerja Unggul

Rabu, 15 Mei 2024 | 15:05:30 WIB

Semarang – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Semarang berhasil meraih penghargaan bergengsi dari World Safety Organization (WSO) atas dedikasi mereka dalam menerapkan budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang kokoh. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen PLN IP dalam memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan karyawan di seluruh aspek operasional mereka.

Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, menegaskan bahwa budaya K3 merupakan bagian integral dari operasional perusahaan dan menjadi landasan bagi keselamatan pekerja serta kontribusi aktif perusahaan dalam mendukung program pemerintah terkait keselamatan dan kesehatan kerja.

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan budaya K3 secara berkelanjutan karena kami memahami bahwa K3 adalah investasi bagi keberlanjutan bisnis kami," ujar Edwin.

Dalam ajang WSO Indonesia Safety Culture Award (WISCA) dan WSO Pakistan Safety Culture Award (WPSCA) 2024, PLN IP berhasil meraih Penghargaan dengan Peringkat Gold (Level 4), membuktikan keberhasilan mereka dalam mengimplementasikan budaya keselamatan secara konsisten dan efektif.

Senior Manager PLN IP UBP Semarang, Flavianus Erwin Putranto, yang menerima penghargaan tersebut, menekankan pentingnya dedikasi dan komitmen dari semua lapisan perusahaan dalam menerapkan budaya K3.

"Budaya K3 adalah hal yang tidak dapat ditawar dalam lingkungan kerja kami. Keselamatan selalu menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan operasional kami," tegas Flavianus.

Chairman WSO Indonesia, Soehatman Ramli, menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya terhadap komitmen PLN IP UBP Semarang dalam mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan karyawan.

"Penghargaan ini bukan hanya pengakuan atas prestasi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk meningkatkan budaya keselamatan dan kesehatan kerja mereka," tambah Soehatman.

Dengan penghargaan ini, PLN Indonesia Power Semarang menegaskan bahwa keselamatan dan kesejahteraan karyawan bukanlah kompromi, melainkan prioritas utama dalam menjalankan operasional perusahaan.

Terkini