PLN Indonesia Power: Membangun Tanggung Jawab Lingkungan melalui Dukungan Patroli untuk Gajah Sumatra

Minggu, 28 April 2024 | 01:16:32 WIB

PLN Indonesia Power (PLN IP), bagian dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), telah memberikan dukungan infrastruktur untuk memfasilitasi patroli demi melindungi Gajah Sumatra di Pusat Latihan Gajah (PLG) Sumatra di Padang Sugihan, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan. Sejak tahun 2021, PLN Indonesia Power UBP Keramasan telah berkomitmen dalam pengelolaan lingkungan, sebagaimana yang diatur dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara PLN Indonesia Power UBP Keramasan dan BKSDA Provinsi Sumatra Selatan.

Kerja sama ini bertujuan untuk mendukung kegiatan patroli darat dan air untuk pengawasan dan perlindungan Gajah Sumatra di PLG Sumatra Padang Sugihan. Hal ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli yang sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) terkait keanekaragaman hayati.

PLN Indonesia Power mendapat apresiasi dari Kepala Balai KSDA Provinsi Sumatra Selatan atas dukungannya dalam pelestarian gajah di PLG Sumatra Padang Sugihan. Area seluas 400 hektar ini akan menjadi pusat konservasi gajah dengan area intensif sekitar 80 hektar, di mana siapa pun dapat berkontribusi dalam pembangunan dan fasilitasnya.

Sarana dan prasarana patroli ini diserahkan langsung kepada Kepala Balai KSDA Provinsi Sumatra Selatan oleh perwakilan PLN Indonesia Power. Sarana tersebut mencakup kendaraan bermotor dan speedboat untuk meningkatkan efisiensi dalam pemantauan konservasi.

PLN Indonesia Power menegaskan komitmennya dalam pelestarian lingkungan, khususnya dalam mendukung transformasi menjadi perusahaan yang ramah lingkungan. Semua pihak berharap bahwa upaya pelestarian gajah ini juga akan mendukung pengembangan ekowisata di Kabupaten Banyuasin, Sumsel, sehingga dapat meningkatkan ekonomi dan taraf hidup masyarakat setempat.

Kerja sama antara BKSDA Sumsel dan PLN Indonesia Power UBP Keramasan direncanakan berlangsung selama lima tahun, dengan tahun 2023 sebagai tahun ketiga. Sebelumnya, kerja sama ini melibatkan pembangunan barak untuk pawang gajah dan penyediaan peralatan medis khusus untuk perawat atau pawang gajah.

Terkini