Cofiring Biomassa: Inovasi (PLN IP) PLN Indonesia Power Kurangi Jutaan Ton Emisi CO2

Minggu, 28 April 2024 | 22:14:32 WIB

Jakarta, Dalam upaya mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060, PLN Indonesia Power melalui anak perusahaannya PT Artha Daya Coalindo (ADC) sedang membangun sebuah ekosistem biomassa di Indonesia.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menjelaskan bahwa pembangunan ekosistem biomassa tersebut salah satunya dilakukan melalui program Hutan Tanaman Energi, yang bertujuan sebagai alternatif bahan bakar ramah lingkungan di beberapa lokasi. Salah satu contohnya adalah di PLTU Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Dalam proyek ini, PLN Indonesia Power berkolaborasi dengan beberapa Badan Usaha Milik Desa/Bumdes di Kabupaten Cilacap. Proyek ini mencakup pengembangan hutan tanaman energi dengan pohon Gamal dan Kaliandra di tiga kecamatan: Kawunganten, Jeruklegi, dan Kesugihan, dengan target lahan seluas 100 hektare.

Tujuan dari proyek ini adalah untuk memenuhi target penggunaan biomassa PLTU Adipala hingga 42.000 ton per tahun, dengan dampak penurunan emisi sebesar 48.531,47 Ton CO2. Selain itu, pembangunan ekosistem biomassa ini juga diharapkan dapat memberikan dorongan ekonomi bagi masyarakat setempat melalui partisipasi dalam penyediaan biomassa.

Edwin menekankan bahwa PLN Indonesia Power telah lama melakukan pengembangan teknologi untuk mengurangi emisi CO2, seperti pengembangan teknologi biomass cofiring. Selain itu, PLN Indonesia Power telah melakukan efisiensi di berbagai lini operasional untuk mengurangi emisi.

Penggunaan biomass cofiring dipandang sebagai pilihan terbaik untuk menghasilkan energi listrik, yang merupakan langkah dalam memanfaatkan sumber daya energi terbarukan bersama dengan bahan bakar konvensional untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi dampak lingkungan.

Terkini