Memperkuat Sinergi dan Solidaritas: PLNE Bersama Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia dalam Ramadan 2024

Jumat, 12 April 2024 | 21:47:15 WIB

JAKARTA-Dalam semarak menyambut bulan suci Ramadan tahun 2024, PLN Enjiniring (PLNE) telah menampilkan komitmennya dalam memperkuat hubungan sosial dan profesional dengan Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) serta Divisi Enjiniring dan Perencanaan Pengadaan (MEP) PT PLN (Persero).

PLNE turut serta dalam acara buka bersama yang digelar oleh MKI di Auditorium PLN Kantor Pusat. Acara tersebut menjadi momentum penting bagi para anggota PLNE dan MKI untuk berkumpul dalam suasana kebersamaan dan saling mempererat jalinan persaudaraan sambil menikmati hidangan lezat berbuka puasa. Lebih dari sekadar pertemuan rutin, acara ini menjadi wadah untuk memperkuat hubungan antara PLNE dan MKI, yang merupakan pilar utama dalam membangun industri ketenagalistrikan yang lebih solid di Indonesia.

Tak hanya itu, PLNE juga menggelar kegiatan buka bersama dengan Divisi MEP PLN di Hotel Ambhara, Jakarta, pada hari yang sama. Pertemuan tersebut bertujuan untuk meningkatkan sinergi antar berbagai divisi di dalam PLN Group, mempromosikan kolaborasi yang harmonis, serta memperkuat hubungan antar anggota perusahaan.

Menurut Hengky Setiawan, Wakil Presiden Pemasaran PLNE, kegiatan buka bersama ini memiliki makna yang mendalam. Lebih dari sekadar berkumpul untuk berbagi hidangan, acara tersebut juga merupakan perwujudan nyata dari semangat kebersamaan dan kolaborasi yang menjadi landasan kuat dalam perjalanan PLNE untuk mendukung misi PLN Group dalam menyediakan energi listrik yang handal dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.

Dengan terciptanya hubungan yang erat antara PLNE, MKI, dan Divisi MEP PLN, diharapkan sinergi yang terbangun akan membawa dampak positif bagi kemajuan perusahaan serta memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencapai visi bersama untuk menciptakan sistem ketenagalistrikan yang lebih efisien dan berkelanjutan demi masa depan Indonesia yang lebih baik.

Terkini