PLN Indonesia Power Meluncurkan Program Pembangunan Ekosistem Biomassa untuk Mendukung Net Zero Emission 2060

Selasa, 02 April 2024 | 12:13:59 WIB

JAKARTA-Dalam upaya mempercepat pencapaian Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060, Subholding kelistrikan PLN Indonesia Power melalui anak usahanya, PT Artha Daya Coalindo (ADC), tengah membangun ekosistem biomassa di Indonesia.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menjelaskan bahwa pembangunan ekosistem biomassa ini dilaksanakan melalui program Hutan Tanaman Energi sebagai alternatif bahan bakar yang ramah lingkungan di beberapa lokasi. Salah satunya adalah di PLTU Adipala yang terletak di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

"Pembangunan ekosistem biomassa di Cilacap ini diharapkan dapat mencapai target pemanfaatan biomassa PLTU Adipala hingga 42.000 ton per tahun, yang akan berdampak pada penurunan emisi sebesar 48.531,47 Ton CO2," ujar Edwin.

Proyek ini melibatkan beberapa Badan Usaha Milik Desa/Bumdes di Kabupaten Cilacap. Pilot project hutan tanaman energi ini menggunakan pohon Gamal dan Kaliandra, dan berlokasi di tiga kecamatan di Kabupaten Cilacap, yaitu Kawunganten, Jeruklegi, dan Kesugihan, dengan target lahan seluas 100 hektare.

PLN Indonesia Power, lanjut Edwin, terus berkolaborasi dengan pengembangan teknologi untuk mengurangi emisi di Indonesia. Pembangunan ekosistem biomassa juga diharapkan dapat memberikan dorongan pada perekonomian masyarakat dengan melibatkan mereka dalam penyediaan biomassa.

"Dengan kerjasama tersebut, masyarakat dapat meningkatkan tingkat perekonomiannya sambil mendukung bauran energi terbarukan, yang merupakan salah satu program strategis pemerintah," tegasnya.

Edwin juga menyebut bahwa PLN Indonesia Power telah lama melakukan pengembangan teknologi, seperti pengembangan cofiring biomassa, untuk mengurangi emisi CO2. Implementasi cofiring ini telah berhasil menurunkan emisi jutaan ton CO2 ekuivalen di beberapa lokasi.

Selain itu, PLN Indonesia Power juga telah melakukan efisiensi di berbagai lini untuk menurunkan emisi, dengan implementasi cofiring sebagai opsi terbaik untuk menghasilkan energi listrik.

Terkini